Pemkab OKI Langsung Salurkan Rastra Ke Kecamatan di OKI



Kayuagung -Setelah melakukan launching pembagian beras sejahtera (rastra) gratis di Kecamatan Tanjung Lubuk, yang berlokasi di Halaman Kantor Camat Tanjug Lubuk pada Jum’at (19/1/2018) kemarin. Kini giliran Kecamatan Jejawi yang melakukan pembagian bansos rastra kepada masyarakat di Kecamatan Jejawi.

Menurut Camat Jejawi, Hj Arianti SSTP MM mengatakan, pendistribusian Bansos Rastra bagi penerima manfaat yang diberikan secara gratis tersebut merupakan pelaksanaan program Bansos Rastra yang pertama kali di OKI setelah launching di Kecamatan Tanjung Lubuk.

“Pendistribusiannya dilakukan pada 11 titik restribusi diantaranya yakni di Desa Jejawi, Air Itam dan Desa Batun Kecamatan Jejawi yang mendistribusikan sebanyak 4.201 keluarga penerima manfaat (KPM) dengan jumlah beras sebanyak 42 ton 201 kg,” jelasnya.

Terpisah Kabag Ekonomi, Arie Iskandar SH MH mengatakan, jika sebelumnya KPM harus membayar Rastra yang diterima, kini Rastra diterima secara gratis. Namun, setiap KPM hanya mendapatkan satu karung rastra seberat 10 kg, dan dalam pengambilannya tidak bisa diwakilkan, karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ucapnya.

Dijelaskan, berbeda dengan program Rastra sebelumnya yang menetapkan jatah sebanyak 15 kg bagi setiap KK. Pada bansos rastra ini, satu KPM hanya menerima satu karung rastra yakni 10 kilo, dari beras jenis medium,” katanya.

Beni, salah satu warga yang mendapatkan rastra mengaku sangat senang, karena dengan adanya rastra ini dirinya tidak perlu mengeluarkan uang sepeserpun dalam pengambilannya.



Diberitakan sebelumnya, Masyarakat pra sejahtera di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) tahun 2018 ini menerima sebanyak 569 ton beras geratis dari Pemerintah Kabupaten OKI. Hal ini terungkap saat melaunching pembagian beras sejahtera (rastra) gratis kepada masyarakat Kabupaten OKI, di Kecamatan Tanjung Lubuk, Jumat (19/1/2018) yang berlokasi di Halaman Kantor Camat Tanjug Lubuk.

Kuota rastra bagi masyarakat pra sejahtera di Kabupaten OKI pada tahun ini sebanyak 569 ton dan secara simbolis diserahkan sebanyak 40,290 ton untuk 4.008 RTS (Rumah Tangga Sasaran) di Kecamatan Tanjung Lubuk.

Penyerahan rastra tersebut dilakukan oleh Sekda OKI H Husin, S.Pd,MM yang mewakili Bupati OKI, H. Iskandar, SE.

“Tahun ini program beras sejahtera bagi masyarakat miskin di OKI, berubah nama menjadi beras Bantusan Sosial (Bansos) Rastra,” kata Husin, Jumat (19/1/2018).

Dikatanya, beras yang disalurka akan mengalami pengurangan. Yang biasanya 15 kilogram per Kepala Keluarga (KK), berkurang menjadi 10 kilogram saja.

“Hari ini kita mulai menyalurkan bansos rastra, namun ada perubahan. Perubahanya dijumlah, yang awalnya 15 kilogram per KK jadi 10 kilogram per KK,” ungkapnya.

Lebih lanjut Husin mengatakan, perubahan tersebut berdasarkan dari edaran Kemendagri, melalui Kemensos. Selain ada perubahan jumlah, ada juga perubahan soal harga. Yang mana untuk penerimaan Bansos Rastra tanpa dipungut biaya sepeserpun bagi masyarakat miskin.



“Tahun kemaren dikenakan biaya per-kilonya Rp1.600, namun untuk bansos rastra tidak dipungut biaya apapun, sebab ini murni subsidi Pemerintah,” sambungnya.

Kepala Bagian Ekonomi Setda OKI Ari Iskandar menambahkan, untuk memudahkan distribusi beras rastra 2018, Pemkab OKI menggratiskan biaya angkut dari Kecamatan atau titik distribusi sampai ke Rumah Tangga Sasaran (RTS) di tanggung oleh Pemerintah Daerah.

“Semua digratiskan, bahkan pemkab membiayai pengangkutan beras tersebut hingga sampai ke rumah tangga sasaran (RTS),” ungkapnya.

Ari juga mengingatkan, apabila dilapangan ditemukan adanya pungutan terhadap masyarakat yang menerima bantuan agar dapat melapor ke tim koordinasi RTS atau ke Sekretariat Pemkqb OKI melalui Bagian Ekonomi.

“Semua bantuan kita gratiskan, namun apabila ditemukan dilapangan terjadi pungutan maka masyarakat dapat melaporkannya ke tim koordinator RTS atau ke seketaris daerah Pemkab OKI melalui Bagian Ekonomi,” jelasnya.
Diberdayakan oleh Blogger.