Peringatan HUT OKI ke-67 digelar dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD OKI.

KAYUAGUNG RADIO - Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), tepat hari ini, Kamis (11/10/2012) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67. Peringatan HUT OKI dirayakan secara sederhana di Gedung DPRD OKI. Dihadiri Gubernur Sumsel Bapak  Ir. H. Alex Noerdin, SH beserta Ibu Hj. Eliza Alex . Perayaan tadi dibuka dengan rapat Paripurna DPRD OKI dipimpin Ketua DPRD OKI HM Yusuf Mekki.


Suasana mulai memadati ruang rapat DPRD OKI, tamu undangan dan jajaran pemerintah Kabupaten OKI, serta aparatur aparat pemerintah desa turut hadir di acara HUT OKI. Undangan, dari kalangan DPRD Prov. Sumsel, Mantan Bupati OKI, Pimpinan BUMN, Pimpinan Parpol, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan alim ulama memenuhi tempat duduk di DPRD.
Di usia yang ke 67 tahun ini, Kabupaten OKI terus berbenah. Jika diibaratkan manusia, dalam rentang waktu tersebut, merupakan usia seseorang yang sangat matang, pahit getir sudah dirasakan, manisnya pun juga sudah dinikmati. Semua usaha dan perjuangan baik ketika memperebutkan kemerdekaan maupun ketika mengisinya dengan pembangunan, itu tidak bisa dipikul sendiri-sendiri, oleh beberapa orang atau kelompok saja, melainkan semuanya bisa dicapai karena kebersamaan yang melandasi setiap langkah kita. Oleh karena itu, persatuan dan kebersamaan menjadi kata kunci, untuk kita membangun OKI saat ini dan ke depan menjadi lebih baik.

Dalam kita memaknai hari jadi ini, rasa syukur ke hadirat Allah SWT, patut kita utamakan karena sesungguhnya apapun yang kita perjuangkan, tanpa ridho Allah, niscaya tidak akan dapat kita wujudkan.

Sejalan dengan ungkapan syukur tersebut, serta seiring dengan makna persatuan dan kebersamaan dalam perjuangan ini, maka pada peringatan hari jadi tahun ini, tema yang diusung adalah “ Melalui Hari Jadi Kabupaten OKI ke 67 Kita Tingkatkan Kebersamaan Guna Terciptanya OKI mandiri, sejahtera, beriman, dan berkualitas”.
Kabupaten OKI dengan luas wilayah 19.023,47 Km2 dan didiami oleh 742.374 jiwa penduduk, yang tersebar di 18 kecamatan dan 321 Desa/Kelurahan, merupakan kekayaan yang luar biasa. Sejak otonomi daerah digulirkan, Kabupaten OKI terus berbenah, melalui peningkatan pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta peningkatan pelayanan aparatur pemerintahnya.

Pada kesempatan ini, izinkan saya menggambarkan beberapa upaya yang sudah kita lakukan sejak tahun 2009 hingga saat ini, dengan kata lain sejak saya diamanatkan menjadi bupati Ogan Komering Ilir untuk periode kedua dimulai pada tanggal 15 Januari 2009.

Untuk membangun, selain kesungguhan, kita juga memerlukan pembiayaan yang tidak sedikit. Oleh karena itu anggaran pembangunan juga menjadi tolok ukur yang signifikan, agar dapat menyentuh setiap bidang pembangunan baik fisik maupun non fisik. APBD Kabupaten OKI dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Pada tahun 2009 sebesar Rp.882.283.932.432, dan pada tahun 2012 sebelum perubahan sebesar Rp.1.262.011.534.275. Sejalan dengan hal tersebut, terjadi peningkatan Penerimaan Asli Daerah yang cukup signifikan, selama kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir ini, yakni Tahun 2009 PAD kita sebesar Rp.32.506.223.063 dan kini tahun 2012 ditargetkan sebesar Rp.41.061.239.696.

Mengacu kepada data yang dikeluarkan oleh Badan pusat Statistik, pertumbuhan ekonomi di kabupaten Ogan Komering Ilir mengalami peningkatan yang cukup signifikan. pada tahun 2011 ekonomi OKI tumbuh 6,90 persen. Angka ini melampaui pencapaian di tingkat nasional yang mencatat angka pertumbuhan ekonomi sebesar 6,5 persen. Tentu ini merupakan sebuah gambaran positif dari perekonomian masyarakat di Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Tingkat pengangguran terbuka tahun 2011 mengalami penurunan yang relatif besar dibandingkan tahun 2010, yaitu menurun dari 7,46 persen menjadi 4,68 persen atau menurun sekitar 37,27 persen.

Dalam konteks pembangunan masyarakat, maka Kabupaten OKI memacu peningkatan angka IPM dari sektor pendidikan dan kesehatan, melalui kebijakan sekolah dan berobat gratis, melengkapi sarana prasarana pendidikan dan kesehatan, serta meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan kesehatan yang pada akhirnya upaya peningkatan terhadap kualitas sumber daya manusia akan dapat dicapai. Adapun Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten OKI pada tahun 2011 mencapai 70,95. Angka ini mengalami tren peningkatan dari tahun ke tahun, dimana pada tahun 2008 sebesar 69,64, tahun 2009 sebesar 70,06, dan tahun 2010 sebesar 70,61. 
Sementara itu beberapa hari yang lalu Kementerian Dalam Negeri menetapkan Kabupaten Ogan Komering Ilir sebagai salah satu dari 30 Kabupaten se Indonesia, Nominator penerima Penghargaan Inovative Goverment Award (IGA) Tahun 2012
Pada tahun 2012 ini juga dapat kembali memperoleh Anugerah Piala Adipura, dengan prestasi terbaik, peringkat ketiga nasional kategori kota kecil terbersih.

Tentunya ini berkat partisipasi dan kesungguhan semua lapisan masyarakat, khususnya dalam Kecamatan Kota Kayuagung sebagai Ibukota Kabupaten, dan kita semua bertekad untuk mempertahankannya.

Selain itu Pemerintah Kabupaten OKI mendapat penghargaan dari Presiden RI atas laporan keuangan tahun 2011 yang mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Penghargaan ini merupakan bukti kesungguhan dan komitmen pemerintah Kabupaten OKI dalam mewujudkan reformasi birokrasi

.


Diberdayakan oleh Blogger.