Peringati AKJN, Gubernur Bantu Free Wifi Area Kepada Masyarakat Sumsel

KAYUAGUNG RADIO -  Dalam rangka memperingati hari jadi Aksi Keselamatan Jalan Nasional (AKJN), Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Ir H Alex Noerdin, menandatangani deklarasi keselamatan transportasi jalan. Juga memberikan bantuan daerah wifi area kepada masyarakat Sumsel.

Selain itu, Alex juga membuka acara aksi keselamatan jalan Indonesia, kompetisi blogger dan hacker se-Sumsel, free wifi area untuk beberapa kabupaten kota, serta penghargaan kepada pondok- pondok pesantren yang terpilih.

Hadir pada acara tersebut antara lain Ketua DPRD Provinsi Sumsel Wasista Bambang Utoyo, Sekretaris Provinsi Sumsel Yusri Effendi, Dirjen Perhubungan Darat, Kapolda Sumatera Selatan diwakili Wadis Lantas Polda Sumsel, Sekda, Bupati dan Walikota yang mewakili, para Kepala Sekolah Guru SMK Man Negeri dan Swasta, Kepala Cabang Jasa Raharja Persero Sumsel, Kepala Honda Astra Wilayah Sumsel, serta para peserta lomba Hacker dan Blogger.

“Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang hadir di sini. Terselenggaranya acara ini karena wujud kepedulian dan untuk kita semua. Aksi keselamatan jalan raya, kemudian aiti, lomba blogger dan hacker, serta meresmikan free wifi di Sumatera Selatan yang sudah ada 15 titik, dilanjutkan ke seluruh kabupaten dan kota. Itu semua amat kita perlu dalam pemahaman teknologi saat ini sekaligus guna menyerap berbagai informasi dan pengetahuan yang kita butuhkan,’’ ujar Bapak berobat dan sekolah gratis ini, Sabtu (27/4) di halaman Kantor Gubernur Sumsel, tempat acara tersebut digelar.

Sedangkan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Sumsel Musni Wijaya SSos Msi dalam laporannya mengatakan, tujuan dan sasaran diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kepedulian pengguna kendaraan bermotor di jalan. Kemudian untuk kegiatan wifi area dan lomba blogger tujuannya untuk mencerdaskan masyarakat Sumsel tentang teknologi aiti, memberikan akses internet secara gratis kepada masyarakat kabupaten kota, dan menambah pengetahuan masyarakat tentang teknologi aiti.

‘’Mengenai sasaran kegiatan ini adalah masyarakat umum dan pengemudi ojek, para pelajar, mahasiswa, para guru, dosen. Pesertanya kurang lebih 3000 orang, yang berasal dari masyarakat umum dan pengguna kendaraan bermotor di Kota Palembang. Sedangkan lomba blogger dan hacker diikuti oleh sebanyak 500 orang yang berasal dari pelajar SMA, SMK, MAN, dan mahasiswa. “Untuk Sumsel wifi area, kami mencoba tahun ini, wifi area masuk pondok pesantren di 15

kabupaten kota. Tapi, mengingat jaringan yang agak sulit, maka kami baru memasang pada 1 (satu) kabupaten untuk 1 pondok pesantren. Tapi, di masa yang akan datang kami sudah anggarkan untuk beberapa pondok pesantren pada setiap kabupaten kota,” tutur Musni.

Selain itu dijelaskan bahwa saat ini telah dipasang 15 titik outsport wifi area di Kota Palembang. Yaitu, di Kambang Iwak, Hotel Swarna Dwipa, Jakabaring Sportcity, Taman Kolam Playover Simpang Polda, Universitas Bina Darma, Palembang Indah Mall (PIM), halaman Kantor Gubernur, halaman Kantor Dishub Kominfo, Griya Agung, PS Mall, PTC Mall, Stasiun Kereta Api Kertapati, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Kampus IAIN, Kampus Unsri Bukit Besar, Gedung DPRD, dan PSCC (Gor). ‘’Untuk 15 Kabupaten Kota, akan terkoneksi di tiga titik area, free internet,’’ tandasnya.
FOTO-FOTO HUMAS PEMPROV SUMSEL / AGUS 
 
Diberdayakan oleh Blogger.