‎Angka Kemiskinan di OKI turun 0,35

KAYUAGUNG RADIO - Angka kemiskinan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), turun menjadi 15,47 persen dibandingkan tahun 2013 sebesar 15,82 persen atau turun sebesar 0,35 persen menempati posisi kesepuluh di Sumatera Selatan (Sumsel). Hal tersebut disampaikan Bupati OKI, Iskandar SE, yang diwakili oleh Wakil Bupati, M Rifa'i SE, saat memberikan sambutannya pada acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang - RKPD) Kabupaten OKI tahun 2016, di Gedung Kesenian Kayuagung, Selasa, (24/3/2015). 

"Kabupaten OKI terus mengalami kemajuan dan perkembangan di sejumlah sektor termasuk turunnya angka kemiskinan, dengan kondisi kesejahteraan masyarakat yang makin bagus ini menggambarkan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan," ungkapnya. 

Dijelaskannya juga, pertumbuhan ekonomi juga meningkat menjadi 6,80 persen dibandingkan tahun 2013 sebesar 6,45 persen. Untuk laju inflasi meningkat menjadi 7,90 persen pada tahun 2014 dibandingkan pada tahun 2013 sebesar 7,53 persen. Begitu juga dengan pendapatan per kapita penduduk atas dasar harga berlaku (ADHB) meningkat menjadi Rp 12.665.509,- dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp 10.470.544," ujarnya. 

Sedangkan untuk pengangguran terbuka dari 6,11 persen menurun menjadi 3,48 persen, angka harapan hidup dari 68,71 meningkat menjadi 68,75, rata-rata lama sekolah 6,77 meningkat 7,05, dan indeks pembangunan manusia (IPM) meningkat menjadi 72,26 dibandingkan tahun 2013 sebesar 71,82. Sehingga pada tahun 2014 Kabupaten OKI telah berhasil mengenaskan 70 desa dari ketertinggalan, diman pada tahun 2013 terdapat 145 desa tertinggal berkurang menjadi 75 desa tertinggal pada tahun 2014," jelasnya. 

Dijelaskannya juga untuk tahun 2015 akan dibangun jalan poros desa dan kabupaten, pembangunan jaringan listrik, air bersih, dan lainnya." Pada tahun 2015 akan dibangun jalan poros desa sepanjang 71,43 km dan jalan kabupaten sepanjang 433,84 km. Tidak sampai disitu saja, akan dibangun juga jaringan listrik PLN sepanjang 61,08 km, pembangunan air bersih sebanyak 37 desa pembangunan sanitasu sebanyak 11 desa, pembangunan tambatan perahun sebanyak 2 desa, normalisasi sungai sepanjang 57,7 km," bebernya. 

Masih katanya, untuk dibidang pendidikan akan kita bangun pendidikan berkarakter seperti 1 desa 1 paut dengan membangun sebanyak 15 paud, dan pembangunan serta rehab bangunan sekolah sebanyak 79 unit. Pada bidang pelayanan kesehatan dengan 1 desa 1 poskesdes akan kita bangun sebanyak 7 poskesdes, disamping itu juga ada pengembangan koperasi dengan 1 desa 1 koperasi yang akan dibangun sebanyak 50 koperasi. Untuk ketahan pangan akan dibangun pengembangan jaringan irigasi sebanyak 75.000 ha, pengembangan optimalisasi lahan 3.100 ha, dan di berikan bantuan kepada kelompok tani perkebunan sebanyak 50 kelompok, bantuan kepada kelompok budidaya ikan sebanyak 37 kelompok, batuan kepada kelompok tani peternakan sebanyak 29 kelompok, serta juga pembangunan/rehab pasar desa sebanyak 8 desa," jelas Rifa'i. 

Disisi lain, Kepala Bapeda, Makruf CM SIP MM, mengatakan, pelaksanaan Musrenbang - RKPD Kabupaten OKI tahun 2016 ini dilaksanakan selama dua hari, dimulai dari tanggal 24 sampai dengan 25 Maret 2015. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai forum musyawarah para pemangku kepentingan (Stakeholders) di tingkat kabupaten dalam rangka mematangkan rancangan akhir RKPD kabupaten OKI tahun 2016." Tujuan kegiatan ini untuk mensinkronisasikan dan mengintegritaskan program kegiatan yang diusulkan oleh SKPD, kecamatan dan pokok-pokok pikiran anggota DPRD Kabupaten OKI tahun 2016,"
Diberdayakan oleh Blogger.