Pemkab Pinjam Alat Berat Perusahaan Perbaiki Jembatan Roboh


Kayuagung -Pasca robohnya jembatan penghubung antara Desa Cinta Jaya dan Pedamaran II, di Kecamatan Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Jumat (13/4), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) segera mengambil tindakan.


Pemerintah akan berusaha semaksimal mungkin agar jembatan ini dapat segera difungsikan kembali.


Plt Bupati OKI, H M Rifa’i, SE yang meninjau langsung ke lokasi robohnya jembatan mengatakan, pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).


“Untuk sementara disediakan perahu sebagai akses warga menyeberangi sungai,” katanya, Sabtu (14/4).


Menurutnya, untuk memperbaiki jembatan ini harus menunggu APBD Perubahan, dan ini memang masih membutuhkan waktu. Meskipun demikian, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin memperbaiki jembatan yang memiliki panjang 100 meter ini.


Informasi yang dihimpun, jembatan ini roboh diduga diakibatkan tidak kuat menahan derasnya terjangan air di Sungai Babatan yang disertai material lainnya, termasuk rumput serta eceng gondok yang tersangkut di tiang jembatan.

 

Untuk membersihkan tumbuhan dan material yang ada di sana, menurut Rifa’i pihaknya akan meminta bantuan perusahaan untuk meminjamkan alat berat.


Camat Pedamaran mengungkapkan, robohnya jembatan tersebut merupakan kedua kalinya. “Beberapa waktu lalu juga sempat roboh dan sudah diperbaiki, kali ini kembali terjadi. Memang debit air dan deras arus sungai tahun ini sangat deras, ungkapnya saat dikonfirmasi, Minggu (15/4).


Robohnya jembatan ini memang sedikit menghambat aktivitas dari warga setempat, pasalnya jembatan ini merupakan penghubung dua desa (Cinta Jaya – Pedamaran II).


“Untuk tetap beraktivitas, warga menggunakan perahu ataupun ketek sebagai alat untuk menyebrangi sungai,” katanya.


Di Desa Cinta Jaya sendiri, menurut Camat, tercatat sekitar 3.000 kepala keluarga. Oleh karena itu, dirinya berharap agar jembatan dapat segera diperbaiki agar dapat kembali digunakan oleh warga. Sementara itu, pasca robohnya jembatan ini, baik warga maupun petugas dari Dinas PUPR bersama-sama membersihkan tumbuhan dan material yang tersangkut di tiang jembatan.
Diberdayakan oleh Blogger.