Bondan Prakoso & Fade2Black "Tak Sempurna"

KAYUAGUNG RADIO - Di album yang ke-4 ini, tampak jelas kesolidan antara Bondan dan Fade2Black. Bondan masih setia bertindak multi tasking sebagai produser, arranger, vokalis, dan pembetot bass. Sedangkan Fade 2 Black yang digawangi oleh Tito A.K.A Titz, Ari A.K.A Santoz, dan Eza A.K.A Lezzano lebih fokus pada penggarapan lirik. Berkolaborasi sejak tahun 2004, baik Bondan maupun Fade2Black merasa bahwa mereka semakin kompak. Spirit dan misi mereka dalam bermusik juga lebih fokus.

ANTI KEMAPANAN

Bukan Bondan dan Fade2Black namanya jika tidak menghadirkan pesan-pesan sosial dalam setiap lagunya. Setiap denyutan musiknya, setiap lirik yang mereka sampaikan, adalah reprensentasi dari kecamuk hati mereka berempat atas carut marut kondisi

sosial yang ada. Juga ‘gugatan’ mereka atas segala hal yang bersifat komunal, sehingga identitas jati diri nyaris terabaikan.


Dibuka dengan track berjudul Respect & Unity For All (RUFA), sergapan elemen musik rock langsung dirasakan. Lagu ini adalah medley dari tiga lagu yaitu Respect, Unity, dan For All yang diaransemen ulang dengan lebih segar dan sarat dengan energi yang meluap-luap.


Selanjutnya adalah lagu berjudul Tak Terkalahkan. Nomor dance yang dibesut dalam musik up tempo. Tak salah jika lagu ini dipilih sebagai single jagoan pertama. Ramuan musik dance, rock, dan new wave mendominasi lagu ini. Liriknya nyaris tanpa cela untuk menempel cepat di telinga....”Kau yang disana yang berjiwa lemah/mendekat padaku!/ Raih tanganku !/ Karena kusini pantang menyerah / bersatu kita kuat, bersama kita hebat dan tak terkalahkan…..


Setelah melampiaskan energi dalam lagu yang meluap-luap, saatnya untuk rileks dalam nomor ballad bertajuk Tak Sempurna. Liriknya merupakan ajakan untuk bersikap realistis dan positif terhadap hidup. Bahwa ketidaksempurnaan itu adalah jamak adanya, tidak perlu dihindari, tetapi justru diapresiasi.


Tak terhitung jumlahnya lagu yang didedikasikan untuk sosok satu ini. Kasih sayangnya yang tidak bersyarat menginspirasi Bondan & Fade2Black untuk membuat sebuah lagu. Yah, Pelita Hidup adalah bentuk respect tertinggi untuk para ibu dimanapun berada. Sarat dengan irama musik jazz / fussion, lagi ini mengalir dengan apik.


Selanjutnya BF2B melaju dengan musik bernafas brit rock dalam lagu Manusia Sejuta Perkara, yang bercerita tentang segala polah manusia dengan semua permasalahan yang ada. Masih dalam tempo medium, track berikutnya adalah Cahaya Sejati yang pekat dengan elemen modern rock dan funk.


BF2B melihat bahwa kehidupan ini bisa diibaratkan layaknya video game, dimana setiap episode kehidupan ada tingkat kesulitannya. Dari situlah mereka terinspirasi untuk menciptakan lagu berjudul Game of Life, yang musiknya dibesut dalam irama hip hop dan funk.


Di track berikutnya ada Game of Life, sebuah lagu bergenre hip-hop yang merupakan original track dari Fade2Black, yang kemudian diaransemen ulang oleh Bondan Prakoso, sehingga alunan irama musik funk tedengar sangat kental. Didalam lirik lagu ini, kehidupan diibaratkan seperti bermain video game. Setiap episode kehidupan ada tingkatan kesulitan yang berbeda-beda.


Puas dengan hingar bingar musik rock, kini telingat dimanjakan dengan alunan musik lembut bernuasa bosanova dalam lagu It’s Not Goodbye, yang merupakan adapatasi dari lagu lawas mereka berjudul Last But Not Least. Lagu ini menjadi jeda sesaat sebelum akhirnya BF2B menghentak lagi lewat nomor berjudul Bring It, yang sarat dengan irama funk rock dengan beat yang groovy.


Dan akhirnya setelah semua musik tersaji sempurna, album ini ditutup dengan sebuah lagu berjudul Home, sebuah komposisi sederhana bernuansa dark dan gloomy namun pekat dengan filosofi. Bagi B2FB, tidak ada yang abadi di dunia ini. Tidak ada kesenangan yang abadi, demikian juga dengan kesusahan. Dan pada akhirnya, pada waktunya nanti, semuanya akan berakhir. Kembali ke rumah keabadian.


MUSISI = KOKI

Bagi Bondan, bermusik itu seperti membuat kue. Ada berbagai komposisi racikan yang dimasukan dalam ’adonan’ kue, yang hasilnya kadang tidak bisa diduga. Yang pasti segala yang keluar dari hati pasti akan sampai di hati pula. Jadi ia tidak pernah takut untuk terus bereksplorasi dalam musik dan mengajak penggemar musiknya untuk memiliki pandangan kedepan tentang perubahan dan terus menggali potensi untuk berkreatifitas.

Dan jerih payah mereka ini telah membuahkan hasil. Bodan dan Fade2Black adalah grup yang diberi kepercayaan tinggi oleh para penggemarnya. Rezpector, sebutan penggemar loyalnya hingga kini mencapai puluhan ribu orang yang tersebar di seluruh Indonesia. Lewat album Respect (2005), BF2B diganjar penghargaan Best Rap Album Production dalam Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2006. Di album Unity, hit single mereka yang berjudul Keroncong Protol mendapat predikat dari AMI untuk kategori Best Rap Album Production tahun 2008.

Konsistensi Bondan Prakoso &Fade2Black untuk selalu menyemangati anak-anak muda agar selalu berpikir dan bertindak positif, menginspirasi penulis kenamaan Fahd Djibran untuk menjalin koloborasi dengan mereka. Dan terbitlah buku berjudul “Hidup Berawal Dari Mimpi” pada tahun 2011. Buku ini diharapkan dapat menjadi penyembuh bagi generasi muda yang terkotaminasi oleh kebohongan. Hingga saat ini buku tersebut menjadi best seller.
BF2B masih akan terus bermimpi dan akan setia membagi mimpinya kepada para rezpector. Ikuti terus sepak terjang mereka. Salam Respect !

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.