Selamat Hari Radio Sedunia!
KAYUAGUNG RADIO - Hari ini atau tepat 13 Februari 2013, untuk kedua kalinya dunia memperingati Hari Radio (World Radio Day).
Ini sekaligus peringatan akan sejarah lahirnya radio serta
perkembangannya yang bertahan di tengah gencarnya transformasi teknologi
informasi masa kini.
Badan PBB untuk pendidikan, organisasi, dan kebudayaan UNESCO mengumumkan hal tersebut melalui siaran persnya, dengan ungkapan “transformational power of radio“,
sesuai sidang umum ke-36 pada 3 November 2011 lalu. Tanggal 13 Februari
dipilih sebagai hari peringatan radio sedunia karena menandakan
diluncurkannya United Nations Radio pada tahun 1946. Ide awalnya datang
dari Spanish Academy of Radio yang merupakan delegasi permanen UNESCO
yang menganggap radio sebagai salah satu instrumen penting dalam
perubahan sosial dunia.
Dirjen UNESCO Irina Bukova dalam sambutannya mengatakan, peringatan ini
menjadi penting untuk menyadarkan kesadaran bagi para pembuat kebijakan
tentang pentingnya aliran informasi radio. Ini juga sekaligus
penghargaan sepanjang masa kepada semua orang yang pernah atau sedang
bekerja di industri radio di seluruh dunia.
“Hari Radio Sedunia ini adalah momen bagi kita untuk mengakui dan
memanfaatkan kekuatan radio bagi keuntungan semua,” katanya. Ia juga
menambahkan, dalam dunia yang berkembang sangat cepat, kita harus
mengakui kemampuan radio untuk menghubungkan orang-orang dan masyarakat,
membagi ilmu dan informasi serta membangun kesepahaman. Tak seperti
telegraf dan telepon kabel, radio bisa dibilang bertahan paling lama di
antara gempuran teknologi tanpa kabel yang menguasai perkembangan
informasi abad ke-21.
Sejak pertama kali mengudara lebih dari 100 tahun lalu, radio menembus
ruang dan waktu. Radio berada di area peperangan, toko-toko kelontong,
sampai kamar pribadi presiden-presiden dunia. Transformasinya yang kini
bervariatif ikut andil dalam bertahannya salah satu penemuan paling
penting dua abad berbeda itu.
http://teknologi.kompasiana.com