Tips & Ttik Memilih Ikan asin yang aman dikonsumsi

Kayuagung - OBMM kan asin merupakan bahan makanan yang memang sudah tidak asing lagi untuk orang Indonesia.

Ikan asin bisa kita olah menjadi berbagai macm hidangan makanan untuk disajikan sebagai menu sehari-hari. Banyak hidangan ikan asin yang digemari, selain hanya digoreng saja, ikan asin juga bisa diolah menjadi sambal ikan asin atau dijadikan sebagai bahan pelengkap menu lainnya.Ikan asin bisa dengan mudah kita temukan, baik itu di supermarket atau di pasar. Jenis ikan asin pun sangat bervariasi, anda bisa memilihnya sesuai dengan selera dan keinginan.

Namun, saat ini banyak sekali pedagang ikan asin yang berbuat curang. Yang mana saat ini banyak ditemukan ikan yang diberi bahan pengawet atau formalin. Hal ini dilakukan oleh para pedagang agar dagangannya tersebut tahan lama dan tidak mudah busuk. Namun, hal itu justru sangat membahayakan terutama untuk kesehatan orang yang mengkonsumsinya. Meskipun saat ini banyak ikan asin berformalin, tetapi bukan berarti anda harus berhenti membuat menu dari ikan asin. Tidak semua pedagang memberi pengawet pada ikan asinnya. Dalam hal ini, anda harus tahu tips membedakan ikan asin yang berformalin atau tidak, sehingga anda bisa memilih ikan asin yang tepat untuk disajikan di tengah keluarga tercinta. 

Nah, berikut ini cara memilih ikan asin yang bebas dari formalin.

Pada saat obmnm pergi ke pasar untuk membeli atau memilih ikan asin, maka hal pertama kali yang harus di perhatikan yaitu aroma dari ikan asin tersebut. Ikan asin berkualitas dan sebaliknya memiliki perbedaan. Dimana ikan asin yang berkualitas memiliki aroma yang begitu khas atau kurang sedap. Justru ikan asin berformalin kehilangan aromanya tersebut. Bahkan ikan asin tersebut tidak memiliki aroma sama sekali.
  1. Selain memperhatikan aromanya, obmm juga perlu menyentuh daging ikan asin tersebut. Pada umumnya daging ikan asin akan mudah sekali hancur. Namun, apabila ikan asin tersebut ditambahkan formalin, daging ikan asin justru akan menjadi keras atau alot.
  2. Pilihlan ikan asin yang memiliki warna normal atau justru berwarna kecoklatan atau kehitaman. Karena ikan asin yang tampilannya menarik seperti berwarna putih bersih, itu artinya ikan asin tersebut ditambahkan pemutih.
  3. Daya tahan ikan asin juga harus obmm perhatikan. Apabila obmm membeli ikan asin dalam waktu ang cukup lama, namun ikan asin tersebut masih juga belum busuk, maka itu artinya ikan asin tersebut diberi bahan  pengawet.
  4. Ikan asin yang tidak mengandung bahan pengawet justru sering dihinggapi oleh lalat. Lalat merupakan hewan yang memiliki sensor peka. Yang mana lalat biasanya tidak akan atau tidak mau hinggap pada bahan atau makanan apapun yang mengandung bahan-bahan kimia, seperti bahan pengawet atau formalin. Oleh sebab itu, apabila anda melihat ikan asin tidak dihinggapi oleh lalat sama sekali, berarti itu tandanya ikan asin tersebut sudah diberi bahan pengawet.
Dengan ikan asin bebas formalin, justru obmm akan lebih aman ketika menyajikannya untuk keluarga. Sebagai ibu rumah tangga, justru obmm harus lebih behati-hati dan lebih selektif demi kesehatan keluarga tercinta.
Itulah tips dan trik memilih ikan asin yang bebas formalin. Semoga tips yang kami berikan ini bermanfaat. 

Sumber : Google.com
Diberdayakan oleh Blogger.