Tuntutan Warga RT 03,04 dan 05 Kelurahan Sukadana Kayuagung
Kayuagung -Puluhan warga Kelurahan Sukadana Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan ‘geruduk’ kantor kecamatan setempat guna menyampaikan aspirasi dan menghadiri rapat mediasi terkait dampak banjir yang diakibatkan oleh proyek pembangunan jalan tol Kapalbetung yang selama ini mereka alami, Senin (15/5/2017).
Dalam rapat mediasi yang difasilitasi oleh Tripika Kecamatan Kayuagung danstakeholder terkait tersebut, pihak warga diwakili oleh Harry Putra selaku koordinator aksi menyampaikan beberapa tuntutan warga yang terdampak banjir.
Diantaranya meminta adanya konpensasi atau ganti rugi terhadap rumah warga yang rusak dan lahan sawahnya yang gagal tanam akibat terendam banjir.
Tuntutan ini tentunya dilengkapi dengan data-data yang ditunjukkan oleh Harry Putra, baik data-data rumah maupun lahan sawah milik warga yang rusak akibat banjir. Dan rupanya tuntutan tersebut disambut positif oleh pihak PT Waskita Karya hingga akhirnya memberikan jawaban yang dapat diterima oleh para warga.
Perwakilan pelaksana tol yang diwakili koordinator keamanan, Mulyani mengatakan, pihaknya siap memberikan ganti rugi atas apa yang dialami warga korban banjir tersebut. Dimana pihaknya juga berjanji akan membuatkan tambahan box culvert dari kontainer untuk menyurutkan air.
Namun lanjut Mulyani, pihaknya tidak bisa menjamin air akan kering, namun hanya menjaga debit air agar balance bagian kiri dan kanan timbunan jalan tol.
“Kami siap mengakomodir keinginan warga, kami cek dulu kelapangan, kita data secara langsung, jumlah kerugiannya, bisa saja gantirugi itu berupa bahan bangunan atau uang,” terangnya.
Sementara itu Camat Kayuagung, Dedi Kurniawan, meminta masyarakat untuk bersabar, bahwa perusahaan pelaksana tol sudah berusaha menyelesaikan tanggungjawabnya.
”Hambatan yang dialami perusahaan karena mereka sedang ada transisi peralihan saham dari PT PIM ke Waskita, jika proses peralihan saham ini sudah selesai pasti semuanya cepat terlaksana, terima kasih kepada masyarakat atas pengertianya, yakinlah bahwa pelaksana tol akan bertanggung jawab atas peristiwa ini, kita juga harus mendukung proyek Tol ini, karena ini proyek Nasional,” terang Camat.