Jaring Atlet, ESI OKI Gelar Turnamen 3 Devisi



Kayuagung - Dibalut dalam rangka seleksi penjaringan atlet, pengurus daerah cabang olahraga (Cabor) E-Sport Indonesia (ESI), Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), menggelar turnamen game online pada tiga devisi sekaligus, yakni Mobile Legend, Free Fire dan PUBG.

Ketika dibincangi, Ketua Umum ESI Kabupaten OKI, Iwan Setiawan, SKM,M.Kes, didampingi Sekretarisnya, Richard, Arg dan Bendahara, Adi Kurniawan, S.IKom, mengatakan, turnamen E-Sport yang mempertandingkan tiga divisi sekaligus ini, selain memperebutkan total hadiah puluhan juta rupiah.

Turnamen ini juga merupakan sebuah kompetisi yang bisa dikatakan sangat bergengsi bagi para gamer di Kabupaten OKI, karena merupakan sebuah ajang seleksi dan penjaringan terhadap para gamer yang ada di Bumi Bende Seguguk.

"Turnamen ini sengaja kita balut dengan tema dalam rangka menjaring serta menseleksi para gamer yang ada di Kabupaten OKI, untuk dijadikan sebagai atlit binaan pada Cabor E-Sport Kabupaten OKI," jelasnya, Senin (15/3/2021) di Kayuagung.

Lanjutnya, dirinya juga berharap dengan diadakannya turnamen E-Sports ini bisa mencetak bakat-bakat baru atlet E-Sport, sehingga kedepannya Pengcab E-Sport bisa menjadi wadah bagi komunitas gamer yang tersebar diwilayah Bumi Bende Seguguk.

"Intinya diadakan untuk menseleksi calon atlet, tim yang mendaftar pun diberlakukan syarat dan kententuan oleh panitia pelaksana, dimulai dari  batasan usia, domisili dan lain sebagainya.

Selain itu juga, turnamen ini diadakan bertujuan untuk memperkenalkan kepada publik, terutama para gamer yang tergabung dalam komunitas bahwasanya, Pengcab E-Sport Kabupaten OKI hadir sebagai wadah induk para gamer di Bumi Bende Seguguk.

"Sejak dikukuhkan E-Sport menjadi cabor anggota KONI, saya berkomitmen untuk mengembangkan olahraganya para gamers, supaya bisa membawa prestasi serta kebanggaan bagi Kabupaten OKI. Baik itu dikancah Nasional, maupun internasional," ujar pria yang memiliki postur tubuh tinggi ini.

Sementara itu, Ketua Pelaksana kegiatan, Hengki Prandeska, SH, menyampaikan bahwa turnamen ini akan digelar selama 10 hari, dimulai dari tanggal 1 hingga 10 April 2021, yang terdiri dalam 2 tahapan.

"Tahap pertama pada tanggal 1 hingga 7 April babak penyisihan dan grand final pada tanggal 8 hingga 10 April. Sedangkan untuk pendaftaran bagi para peserta dimulai pada tanggal 22 hingga 29 Maret 2021 dengan syarat-syarat yang telah kita tentukan," jelasnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.