614 Orang Ikuti SKB CPNS OKI, Peserta: Tes Adil dan Transparan
Peserta Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri
Sipil Kabupaten OKI tahun ini merasa puas layanan yang diberikan panitia
seleksi daerah (Panselda).
“Sangat transparan. Hasil bisa dipantau langsung dari kanal
Youtube BKN dan Diskominfo OKI”, ungkap Yurika pelamar formasi perawat di
Puskesmas Cahya Maju OKI, Selasa, (30/11/21).
Gadis asal OKU Timur ini mengungkap dengan hasil yang
ditayangkan langsung tersebut tidak ada rasa was-was dari peserta.
“Dengan melihat skor nilai itu, kita puas apa pun hasilnya,
artinya itulah kemampuan diri kita”, terang dia.
Yurika merasa optimis dengan hasi tesnya pada seleksi CPNS
tahun ini.
“Saya bersaing dengan satu orang peserta, pada SKD lalu saya
rangking pertama dan di SKB ini masih yang terbaik. Alhamdulilah optimis lulus”
ujarnya dengan berbinar bahagia.
Hal serupa di ungkap Ibu Kartini yang tengah mendampingi
putrinya yang sedang melaksanakan tes. Ditemui di ruang tunggu Golden
Sriwijaya, Senin, (29/11) siang wanita setengah baya ini tampak fokus menatap
layar telepon gengamnya.
“Sedang menemani anak ikut tes, ini lihat hasil skornya
melalui Youtube”, ujarnya.
Wanita asal Payaraman Ogan Ilir ini mengaku senang setiap
orang menurut dia memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi abdi negara.
“Adil dan transparan semua orang punya kesempatan yang sama
untuk menjadi PNS. Tinggal usaha dan doa” ungkap dia.
Sementara itu, Bupati Ogan Komering Ilir melalui Sekretaris
Daerah, H. Husin, S. Pd, MM mengatakan titik krusial dan kritis dalam
pengelolaan SDM terletak pada proses dan sistem rekruitmen. Alasannya, dengan
sistem rekruitmen yang baik akan menghasilkan SDM yang bekualitas demikian pula
sebaliknya.
“Kita bersyukur dan bangga karena pelaksanaan rekruitmen
CPNS secara nasional dan di lingkup Pemkab OKI sudah melaksanakan metode
seleksi Computer Asisted Test atau CAT beberapa tahun terakhir. Melalui sistem
ini, nilai ujian dapat dimonitor secara langsung oleh publik, sehingga hasil
yang diperoleh benar-benar murni, sesuai kemampuan masing-masing peserta,”
jelasnya saat memantau pelaksanaan SKB CPNS OKI pada Selasa, (30/11).
Pada kesempatan itu Sekda Husin memantau sejumlah titik alur
lokasi pelaksanaan ujian, mulai dari tempat pendaftaran peserta (registrasi),
ruang penitipan barang, body checking, hingga ruang tunggu steril.
Pelaksanaan tes ini juga terbagi dalam 1 sesi di hari
pertama dan 3 sesi para hari ke dua. Hal ini sesuai dengan ketentuan pengumuman
surat BKN Nomor 14334/B-KS.04.01/SD/E/2021 tentang Penyampaian Jadwal SKB CPNS
Tahun 2021.
Selain wajib mengikuti seluruh rangkaian seleksi, para
peserta juga diharuskan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan
(BKPP) OKI, Maulidini mengemukakan, seleksi CPNS yang telah dilaksanakan sudah
semuanya berlangsung transparan, adil, dan akuntabel sebagai implementasi dari
manajemen PNS.
"Siapa pun yang nantinya lulus menjadi pegawai adalah orang-orang yang memiliki kemampuan yang kompeten, dan diharapkan dapat menghasilkan calon aparatur sipil negara ASN yang berkompeten yang berkontribusi positif bagi pembangunan di lingkungan Pemkab OKI," kata dia.
Tidak ada komentar
Posting Komentar