10 BAND LUNCURKAN TURN ON MUSIC TURN OFF DRUGS

KAYUAGUNG RADIO - Kreativitas dalam bermusik sudah pasti tidak bisa dihentikan, dan memang tidak ada yang berhak untuk melarang. Selagi aktivitas yang dibikin positif, dukungan dari banyak pihak pasti akan mengalir. Adalah sekelompok anak muda yang kreatif dengan musik sebagai salurannya,  sekaligus mencoba “peruntungannya” untuk masuk ke ranah Industri musik tanah air. Mereka adalah Maeza, Er4, Cofive, D’Colour, Online, Burned in Gasoline, Ferry The Little Things, Radiance, Intana dan Oddity. Lewat album kompilasi bertajuk “Turn on Music Turn Off Drugs” mereka menampilkan kepeduliannya terhadap upaya pencegahan Narkoba  yang dilakukan oleh semua pihak, terutama oleh Badan Narkotika Nasional (BNN). Beberapa waktu lalu, mereka meluncurkan album kompilasi ini, sekaligus ikut memeriahkan acara  panggung musik di Ancol, Jakarta.

Mendengar lagu hasil karya ke-10 band ini, sepertinya masih banyak yang harus “direvisi”, mulai olah vocal hingga dinamisasi permainan musiknya. Sekalipun demikian ada beberapa band yang tampil apik dan  layak diapresiasi untuk bisa tampil diblantika musik Indonesia. Siapakah mereka itu? Silakan simak review IndonesianTunes untuk keseluruhan lagu mereka;

Monalisa (3:38)-Maeza
Melodi yang bersahabat menjadi pembuka lagu yang asyik. Lirik yang amat santai bercerita tentang seorang pria yang memuja seorang gadis bernama Monalisa.

Monalisa namamu / Bolehkah aku bertanya / Asal  jangan kau marah / Apakah kau saat ini sudah punya pacar?

Buat kamu-kamu yang bosen dengar lagu "berat" dan mainstream, lagu ini enak banget buat didengerin karena iramanya khas dengan music Indonesia. Pastinya bersahabat dengan telinga orang-orang Indonesia. Cocok juga buat kamu-kamu yang lagi diem-diem jadi secret admirer.

Jangan Pernah Tinggalkan (3:20)-ER 4
Lagu mellow dari ER 4 ini sebenarnya punya lirik yang cukup dalam. Namun karena dibawakan dengan sangat mellow dan melodi yang hampir mirip dari awal lagu hingga akhir lagu jadi membuat lagu ini cenderung membosankan.

Jangan pernah tinggalkan diriku/Hanyalah dirimu sandaran diriku/Jangan pernah tinggalkan diriku/ Semua rinduku kan tetap terus merindu dirimu

Well, tapi tenang aja, berani berkarya tunjukkan talenta sudah dibuktikan sama ER4

Galau (4:27)-Cofive
Yap, sesuai dengan judulnya, lagu ini memang galau. Irama yang mellow memang sukses menciptakan suasana galau. Salah satu lagu dari album kompilasi  ini yang punya lirik pendek dan bait yang diulang-ulang. Tapi, tetap asyik didengar kok, komposisi antara lirik, melodi dan suara penyanyi yang mendayu menjadi kunci dari lagu ini sesuai dengan judulnya.

Ketegaran jiwa sejenak musnah/Karena hadirnya/ Harapan yang pernah sirna

Khayalan tak Berarti (3:47)-D’Colour
Waw, salah satu lagu yang paling asyik dalam album kompilasi kali ini adalah "Khayalan tak Berarti". Punya sentuhan berbeda dibandingkan dengan lagu-lagu lainnya.  Kalau lagu lainnya cenderung mellow, D’Colour, sesuai dengan namanya, berwarna. Punya melodi yang lebih berenergi. Simak deh, penggalan lirik di bawah, kalimat pendek yang bisa kita artikan sendiri karena mengundang persepsi yang berbeda. So, tunjukkan warnamu D’colour!

Jangan pernah kau pergi saat diri terikat/ Jangan hilang ketika semuanya harus berakhir

Our Days (4:50)-Burned In Gasoline
Sebuah gebrakan dari Burned In Gasoline untuk membawakan lagu dalam bahasa Inggris. Our days adalah satu-satunya lagu dalam album kompilasi ini yang menggunakan bahasa asing. Kalau kita lihat penggalan lirik di bawah ini kata-katanya cukup ‘klise’ ya. Sama dengan kebanyakan lagu dalam album iini, Our days juga dibawakan dengan irama mellow. Tapi, two thumbs up buat Burned In gasoline dengan langkah beraninya menyanyikan lagu dalam bahasa asing.

Coz I love you/But I lost you/The night was blue/Tears couldn’t stop

Selingkuh (3:30)-Online
Bercerita tentang seorang perempuan yang diselingkuhin namun tetap tak rela melepas kekasihnya. Lagi-lagi dibawakan dengan mellow. Online sukses menggambarkan suasana seseorang yang diselingkuhin dalam lagu ini. Dijamin, kamu akan dibawa desperate kalau kamu baru saja mengalami kejadian perselingkuhan.

Aku ingin engkau pergi dalam hidupku tanpa dirimu/Tapi ku tak rela meninggalkan dirimu sayang

Hayo, siapa yang nggak setuju sama Online? Mari tinggalkan kekasih yang selingkuh :).


Satu Alasan (4:03)-Ferry The Little Things
Akhirnya kita akan menemukan lagu bernuansa ceria.  Selain liriknya yang anak muda banget, lagu ini juga dibawakan dengan gaya anak muda banget. Selain itu, lagu ini juga punya pesan moral yang kereeen abis. Semoga setelah dengar lagu ini bisa membuka mata kamu untuk do something buat hidupmu, orang-orang di sekitarmu, dan negaramu. You go Ferry The Little Things!

Jangan menutupi dan tak saling peduli/Kita generasi negeri dan saatnya berdiri/ Wujudkan hidup yang makmur damai sejahtera/ Buka mata dan sadarlah hidupmu anugerah


Tetap Menunggu (4:19)-Radiance
"Tetap Menunggu" berkisah tentang seorang pria yang rela menunggu sang wanita sampai kapan pun. Pembukaan yang asyik menjadi awal yang manis dari lagu ini.

Sungguh ku akan tetap menunggu/ Tetap menunggu kamu/ Dan ku harus menunggu/ Tetap menunggu/ Datangnya kamu

Sayangnya, dari awal lagu hingga akhir tidak ada yang membuat lagu ini terdengar unique. Irama  yang dimainkan cenderung datar.

Bukan Untukmu (4:57)-Intana
Kalo kamu dengerin lagunya Intana yang satu ini, ada bagian yang asyik di lagu ini saat lirik berikut

Bukan ku tak mau/ Bukan tak mencintaimu/ Ku tak mungkin untuk bersamamu/ Kuingin kau mengerti/ Ku tak mungkin memiliki/ Kaulah cinta dalam hati ini

Berkisah tentang seseorang yang merasa tak bisa bersama orang yang ia cintai karena dia sendiri sudah bersama yang lain. Jadi, cocok banget ya judulnya lagu Intana ini, ‘Bukan Untukmu’. Well, Intana, Tuhan pasti sudah menyiapkan orang terbaik untuk kita.

Hidup dan Mimpiku (4:04)-Oddity
Salah satu lagu dalam ‘Turn On Music Turn Off Drugs’ yang punya nuansa berbeda. Kalo kamu suka Pee Wee Gaskins, ‘Hidup dan Mimpiku’ punya aliran yang hampir mirip dengan lagu-lagunya Pee Wee Gaskins. Intro yang cukup panjang nggak bikin lagu ini jadi ngebosenin. Kisahnya tentang seorang pria  yang ingin melupakan seorang wanita yang pernah berarti dalam hidupnya. Sesuai dengan judulnya, masa lalu yang dienyahkan dari hidup dan mimpi. Sukses Oddity!!

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.