Umat Muslim di OKI Sumsel Membuat Istana di Surga
KAYUAGUNG RADIO - “Barang siapa salat Duha 12 rakaat, Allah akan membuatkan untuknya istana disurga” (Hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan H.R. Tirmiji dan Abu Majah)
SALAH satu salat sunat yang paling baik bagi umat muslim yakni salat duha. Sebab salat ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW bukan hanya mendatangkan pahala, menghapuskan dosa, juga melapangan rizki bagi
yang melaksanakannya. Salah satu kebaikannya, seperti disabdakan Rasulullah SAW, merupakan langkah umat muslim membuat istana di surga. Berdasarkan besar manfaatnya itu, salat duha yang dapat dilakukan
minimal dua rakaat dan maksimal delapan rakaat, memang sangat bermanfaat jika dilakukan setiap umat muslim, termasuk bagi umat muslim di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Tak heran, saat digelar salat duha di Masjid Agung Solihin, Kayuagung, bersama Bupati OKI Ishak Mekki, Ketua TP PKK Tartilah Ishak, serta para pejabat di lingkungan Pemkab OKI, ribuan umat muslim mengikutinya. Sebagian besar yang ikut salat dhuha bersama ini yakni Jemaah Majelis Dhuha Nasional Kabupaten OKI.
Salat duha bersama yang dilakukan pada Minggu (05/08/2012) lalu, dimulai pukul 08.00 WIB. Jemaah yang berpakaian serba putih tersebut melaksanakan shalat dhuha dan zikir bersama. Salat dilaksanakan sebanyak empat rakaat yang dipimpin Ustad. Rohimuddin Muslim, Direktur Majelis Dhuha Nasional Jakarta. Setelah salat, jemaah diajak berzikir bersama oleh Ustad Rohim.
Setelah melaksanakan salat duha dan zikir bersama, acara dilanjutkan dengan pelantikan pengurus Majlis Dhuha Nasional Kabupaten OKI. Terpilihlah Hj Tartilah Ishak sebagai Ketua Dewan Penasehat. Kemudian
Darmawi, S. IP sebagai ketua harian yang dikukuhkan oleh Ustad Rohimuddin Husein. Selanjutnya ribuan jamaah mendengarkan tausiyah yang disampaikan Ustad Rohimuddin Muslim. Dalam tausiyahnya, ustadz yang dikenal dengan sebutan “Ustadz Duha” ini mengajak jemaah untuk menghidupkan duha dalam kehidupan sehari-hari. "Mari kita menghidupkan sunah-sunah rasullulah dalam kehidupan karena dengan menghidupkan sunah Rasulullah merupakan tanda cinta kita kepadaNya," katanya.
“Salat duha ini sangat baik bagi kita sebagai umat muslim, sebab mendatangkan banyak kebaikan bagi kita semua. Dan saya mengharapkan semua umat muslim di Kabupaten OKI dapat melakukan salat duha setiap
hari. Kalau hanya ada waktu sedikit mungkin cukup dua rakaat. Sebab ini sangat baik bagi kita, tentunya selain salat wajib dan sunat lainnya, seperti salat malam,” kata Tartilah Ishak. Antusias jemaah yang ikut cukup besar. Mereka tampak khusuk mengikutinya. “Salat duha berjamaah ini tidak setiap hari dapat dilaksanakan, jadi cukup membekas di benak kami,” jelas Umam, warga yang ikut salat duha bersama itu.
SALAH satu salat sunat yang paling baik bagi umat muslim yakni salat duha. Sebab salat ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW bukan hanya mendatangkan pahala, menghapuskan dosa, juga melapangan rizki bagi
yang melaksanakannya. Salah satu kebaikannya, seperti disabdakan Rasulullah SAW, merupakan langkah umat muslim membuat istana di surga. Berdasarkan besar manfaatnya itu, salat duha yang dapat dilakukan
minimal dua rakaat dan maksimal delapan rakaat, memang sangat bermanfaat jika dilakukan setiap umat muslim, termasuk bagi umat muslim di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Tak heran, saat digelar salat duha di Masjid Agung Solihin, Kayuagung, bersama Bupati OKI Ishak Mekki, Ketua TP PKK Tartilah Ishak, serta para pejabat di lingkungan Pemkab OKI, ribuan umat muslim mengikutinya. Sebagian besar yang ikut salat dhuha bersama ini yakni Jemaah Majelis Dhuha Nasional Kabupaten OKI.
Salat duha bersama yang dilakukan pada Minggu (05/08/2012) lalu, dimulai pukul 08.00 WIB. Jemaah yang berpakaian serba putih tersebut melaksanakan shalat dhuha dan zikir bersama. Salat dilaksanakan sebanyak empat rakaat yang dipimpin Ustad. Rohimuddin Muslim, Direktur Majelis Dhuha Nasional Jakarta. Setelah salat, jemaah diajak berzikir bersama oleh Ustad Rohim.
Setelah melaksanakan salat duha dan zikir bersama, acara dilanjutkan dengan pelantikan pengurus Majlis Dhuha Nasional Kabupaten OKI. Terpilihlah Hj Tartilah Ishak sebagai Ketua Dewan Penasehat. Kemudian
Darmawi, S. IP sebagai ketua harian yang dikukuhkan oleh Ustad Rohimuddin Husein. Selanjutnya ribuan jamaah mendengarkan tausiyah yang disampaikan Ustad Rohimuddin Muslim. Dalam tausiyahnya, ustadz yang dikenal dengan sebutan “Ustadz Duha” ini mengajak jemaah untuk menghidupkan duha dalam kehidupan sehari-hari. "Mari kita menghidupkan sunah-sunah rasullulah dalam kehidupan karena dengan menghidupkan sunah Rasulullah merupakan tanda cinta kita kepadaNya," katanya.
“Salat duha ini sangat baik bagi kita sebagai umat muslim, sebab mendatangkan banyak kebaikan bagi kita semua. Dan saya mengharapkan semua umat muslim di Kabupaten OKI dapat melakukan salat duha setiap
hari. Kalau hanya ada waktu sedikit mungkin cukup dua rakaat. Sebab ini sangat baik bagi kita, tentunya selain salat wajib dan sunat lainnya, seperti salat malam,” kata Tartilah Ishak. Antusias jemaah yang ikut cukup besar. Mereka tampak khusuk mengikutinya. “Salat duha berjamaah ini tidak setiap hari dapat dilaksanakan, jadi cukup membekas di benak kami,” jelas Umam, warga yang ikut salat duha bersama itu.
Tidak ada komentar
Posting Komentar