Kelompok Tani Didorong Jadi Korporasi Pertanian


Kayuagung -Bupati Ogan Komering Ilir, H. Iskandar, SE mendorong upaya memperkuat kelembagaan kelompok tani untuk menjadi korporasi petani.

Hal ini menurut dia sebagai upaya melindungi petani sebagai produsen utama bahan pangan serta untuk meningkatkan keuntungan petani di OKI.

Diungkapkan Iskandar dengan besarnya jumlah petani di OKI saat ini sangat diperlukan kelembagaan petani yang profesional.

"Sahabat tani sebenarnya kelompok petani besar, dari kelompok tani nanti dikorporasikan menjadi kelompok petani besar. Kelembagaannya diperkuat," ujar Iskandar usai mengukuhkan Forum Sahabat tani Kabupaten OKI di GOR Biduk Kajang Kayuagung, Kamis (18/1).

Iskandar juga menjelaskan, dengan terbentuknya korporasi petani secara profesional maka petani bisa menurunkan biaya operasional dan meningkatkan keuntungannya.

“Petani itu akan meningkat kesejahteraannya kalau tidak hanya berkutat di sisi produksi saja, hanya menanam dan memanen, karena sebetulnya keuntungan terbesar dari pertanian itu berada pada pada pasca panen, proses agrobisnisnya” tungkasnya.

Dengan menjadikan organisasi sahabat tani menurut Iskandar biaya produksi pertanian akan lebih ringan.

“Yang namanya menyiapkan pupuk bisa dilakukan sendiri, bisa membuat pabrik pupuk dalam skala petani bahkan dari sisi panen dan penggilingan, agar dikerjakan bersama-sama, memiliki rice mil unit sendiri yang modern sehingga kita tidak kehilangan biaya produksi pasca panen” Jelasnya.

Bahkan menurut Iskandar melalui kebersamaan dan kegotong royongan kelompok tani bisa memiliki industri kemasan, karena mesinnya juga tidak mahal.

Dengan pengemasan yang baik menurut Iskandar beras petani yang biasanya dijual di pasar tradisional bisa masuk supermarket.

“Kalau pengolahannya baik, Beras petani bisa masuk Pasar Modern. harganya bisa naik lagi, keuntungannya bisa sampai 20% hanya gara-gara di packaging dengan baik, diberi merk, dikemas yang baik” jelas Iskandar.

Pemerintah Kabupaten OKI menurut Iskandar akan terus berkomitmen untuk memperhatikan petani, termasuk turut membantu, memfasilitasi peningkatan produksi dan pasca panen.
Diberdayakan oleh Blogger.